PENGARUH LINGKUNGAN PADA ANAK
Lingkungan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan dan pembentukan perilaku, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosio-psikologis, termasuk didalamnya adalah belajar. Terhadap faktor lingkungan ini ada pula yang menyebutnya sebagai empirik yang berarti pengalaman, karena dengan lingkungan itu individu mulai mengalami dan mengecap alam sekitarnya. Manusia tidak dapat lepas dari pengaruh lingkungan, karena lingkungan senantiasa tersedia di sekitarnya.
Banyak orang mengartikan lingkungan secara sempit, seolah-olah lingkungan hanyalah alam sekitar diluar manusia. Lingkungan itu sebenarnya mencakup segala materiil dan stimuli di dalam dan di luar diri individu, baik yang bersifat psikologis, fisiologis, maupun sosial-kultural. Hal ini menyinggung masalah pengertian lingkungan secara umum.
Secara fisiologis, lingkungan meliputi kondisi jasmani di dalam tubuh seperti vitamin, air, gizi, kesehatan jasmani dan lain-lain. Secara psikologis, lingkungan mencakup segenap stimula (sifat-sifat, perasaan, emosi, dll) yang diterima oleh individu mulai sejak dalam konsesi, kelahiran sampai matinya. Secara sosio-kultural, lingkungan mencakup interaksi, stimulasi dan kondisi eskternal yang hubungannya dengan perlakuan ataupun karya orang lain. Lingkungan berpengaruh dalam pemberian stimulus yang akan diterima individu atau lingkungan akan menimbulkan respons pada individu. Lingkungan berperan didalam individu dalam menerima stimulus yang datang dari lingkungan. Lingkungan pada garis besarnya dapat dibedakan menjadi:
- Lingkungan fisik atau lingkungan kealaman
Lingkungan berupa alam yang berbeda akan berpengaruh berbeda terhadap individu. Lingkungan phisik atau lingkungan kealaman turut menentukan bagaimana proses dan hasil belajar akan dicapai pelajar. Lingkungan phisik juga perlu mendapat perhatian, belajar dalam kondisi alam yang segar dan bersih selalu lebih efektif dari pada sebaliknya. Demikian pula belajar di pagi hari akan memberikan hasil yang lebih baik dari pada sore hari karena di pagi hari otak lebih fresh. Keadaan alam yang hiruk pikuk, terlalu ramai juga kurang kondusif bagi proses dan pencapaian hasil belajar yang optimal. Sehingga keadaan alam yang baik serta kondusif berpengaruh dalam optimalisasi belajar, keadaan alam yang buruk ikut memberikan efek yang buruk terhadap pelajar, keadaan alam yang baik ikut memberikan pengaruh positif pula bagi pelajar.
- Lingkungan Sosial atau Lingkungan Masyarakat
Pada lingkungan Sosial atau masyarakat terdapat interaksi individu. Lingkungan sosial atau Lingkungan Masyarakat dapat dibedakan menjadi :
- Lingkungan sosial primer, yaitu lingkungan dimana terdapat hubungan yang erat antara anggota satu dengan yang lainnya, saling kenal mengenal antar anggota. Antar anggota mempunyai hubungan erat, tentu pengaruh dari lingkungan sosial ini akan lebih mendalam jika dibandingkan tidak adanya hubungan yang erat di antar anggota.
- Lingkunagn sosial sekunder, yaitu lingkungan dimana hubungan anggota satu dengan yang lainnya terbilang longgar, hubungan antar anggota kurang atau tidak saling mengenal. Maka pengaruh dari lingkungan sosial ini kurang mendalam jika dibandingkan dengan lingkungan sosial primer.
- Peranan Lingkungan terhadap Pelajar
Peran lingkungan sangat besar terhadap kehidupan individu, dimana lingkungan berperan dalam perkembangan individu. Peran dan pengaruh lingkungan bagi para pelajar ikut memberikan dampak yang besar dalam proses belajar dan tingkah laku.
Pengaruh lingkungan terhadap individu ialah:
- Lingkungan membuat individu sebagai makhluk sosial
Maksud dari lingkungan pada hal ini hanya meliputi orang-orang lain yang dapat memberikan pengaruh dan dapat dipengaruhi, sehingga kenyataannya akan menuntut suatu keharusan sebagai makhluk sosial yang dalam keadaan bergaul satu dengan yang lainnya. Terputusnya hubungan manusia dengan masyarakat manusia pada tahun-tahun permulaan perkembangannya, akan mengakibatkan berubahnya tabiat manusia sebagai manusia. Berubahnya tabiat manusia sebagai manusia dalam arti bahwa ia tidak mampu bergaul dan bertingkah laku dengan sesamanya.
- Lingkungan membuat wajah budaya bagi individu
Lingkungan dengan aneka ragam kekayaan menjadi inspirasi dan daya cipta untuk diolah menjadi kekayaan budaya pada dirinya. Lingkungan dapat membentuk pribadi seseorang, karena manusia hidup adalah manusia yang berfikir dan serba ingin tahu serta mencoba-coba terhadap segala apa yang tersedia di alam sekitarnya. Lingkungan memiliki peranan bagi individu, sebagai :
- Alat untuk kelangsungan hidup dan menjadi alat pergaulan sosial individu. Contoh: air dapat dipergunakan untuk minum atau menjamu teman ketika berkunjung ke rumah.
- Tantangan bagi individu dan individu berusaha untuk dapat menundukkannya. Contoh : banjir pada musim hujan membuat manusia mencari cara mengatasinya.
- Sesuatu yang diikuti individu. Aneka ragam lingkungan akan memberikan rangsangan individu untuk berpartisipasi, berupaya untuk meniru dan mengidentifikasinya, apabila dianggap sesuai dengan dirinya. Contoh : seorang anak yang senantiasa bergaul dengan temannya yang rajin belajar, sedikit banyaknya sifat rajin dari temannya akan diikutinya sehingga lama kelamaan dia pun berubah menjadi anak yang rajin.
- Obyek penyesuaian diri bagi individu, baik secara alloplastis maupun autoplastis. Penyesuaian diri alloplastis artinya individu berusaha merubah lingkungannya. Contoh : dalam cuaca panas individu memasang kipas angin sehingga di kamarnya menjadi sejuk.
Untuk pemesanan rafting di Songa Rafting Probolinggo, Rafting Kasembon Malang, Rafting Kaliwatu Batu, Batu Alam Rafting, Pacet Rafting, Kediri Rafting dan rafting di daerah yang lain. Untuk konsultasi Training Motivasi Malang, Outbound Malang, Wisata Malang, Travel di Malang dan Hotel di Malang Jatim yang sesuai dengan kebutuhan tim Anda, Silahkan menghubungi office kami untuk informasi lebih lanjut:Silahkan menghubungi office kami untuk informasi lebih lanjut:
MALANG
Perum Taman Landungsari Indah N1 Malang
Mobile: 085 755 059 965 / 085 791 320 238
Telp. (0341) 5032699
PIN: 5E0C2C45
SURABAYA
Jl. Purwodadi 2 No 54B
Mobile: 082 231 080 521 / 081 334 664 876
JAKARTA
Jl. Rawamangun Muka Raya No. 5 RT. 4 RW. 14 Rawamangun – Jakarta Timur 13220
Mobile: 081 334 664 876 / 085 855 494 440
Email :
indonesiasukses@yahoo.com
indonesia.tips@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar